Minggu, 05 Februari 2012

Allah yang Menjamin Kebutuhanmu, maka perlayaklah dirimu

shalat sempurna, shalat nabi, sholat nabi, shalat berjamaah, sholat berjamaah, shalat khusyu, sholat khusyu, tentang shalat, tentang sholat, bacaan shalat, bacaan sholat


Sahabat semesta, kalau Anda sungguh yakin bahwa Allah pasti memenui kebutuhan Anda, maka Anda tidak perlu begitu sibuknya mencari nafkah kesana dan kemari sehingga Anda hidup dipenuhi kegelisahan dan sehingga Anda pun melupakan tugas utama Anda sebagai hamba Allah. Tugas kehambaan secara umum dilambangkan dengan perilaku ditegakannya sholat berjamaah yang khusyu.
Itu sebabnya jika hari ini dikarenakan berbagai ikhtiar Anda lalu Anda sulit khusyu dalam sholat dan sulit mencari waktu untuk sholat berjama’ah, maka sesungguhnya Anda sudah keluar dari jalur kehambaan Anda. Hamba yang gelisah akan akhiratnya. Bukankah Anda yakin bahwa Allah akan memenui kebutuhan hidup Anda ?
Tak perlu gelisahkan rizki yang sudah Allah jamin atasmu. Tapi gelisahlah keadaanmu di akhirat kelak yang belum dijaminkanNya atasmu. Orang cerdas menggelisahkan yang belum dijaminkanNya, sedangkan orang tidak cerdas justru menggelisahkan apa pun yang sudah dijaminkanNya. Bergeraklah dengan tenang, bukan berdiam dalam kegelisahan. Apakah Anda yakin atas kuasaNya segala kebutuhan dunia Anda akan  terpenuhi ?

Jika Anda sudah yakin, lalu apakah yang Anda khawatirkan ?
Apakah yang Anda risaukan ?
Apakah yang Anda gelisahkan ?

Sesunggunya jika hari ini Anda masih mudah khawatir, risau dan gelisah maka sebenarnya Anda masih belum yakin bahwa Allah akan menjamin kebutuhan Anda, atau Anda memang tidak ingin dijaminkan kebutuhan Anda oleh Allah, tetapi Anda ingin dijamin terpenuhinya keinginan Anda oleh Allah SWT.
Dengan demikian berbeda antara keinginan dan kebutuhan. Allah mejaminkan kebutuhan Anda, tapi Allah tidak menjaminkan keinginan Anda. Itu sebabnya jangan butuhkan semua keinginan Anda tapi inginkanlah semua kebutuhan Anda. Salah satu sumber kegelisahan adalah ketika keinginan Anda jauh lebih besar dari pada kebutuhan Anda.
Suber kegelisahan berikutnya adalah ketika Anda tidak menginginkan kebutuhan Anda, dengan kata lain Anda memiliki keinginan yang berbda jauh dengan kebutuhan Anda. Nah, jika ini terjadi maka ada dua hal yang bisa Anda lakukan, pertama musnahkanlah keinginan Anda dan teruslah bertaqwa kepada Allah yang Maha Mencukupi kebutuhan Anda, dan yang kedua adalah perlayaklah diri Anda sehingga Anda layak mendapatkan apa yang Anda inginkan karena Allah sudah menganggap bahwa Anda membutuhkan keinginan Anda tersebut. Yup, Anda sudah dianggap LAYAK oleh-Nya.
Contohnya adalah, Anda berangkat ke kantor mengendarai busway, dan Anda sudah gerah dengan kondisi busway yang berdesak-desakan antara pria dan wanita. Di sisi lain Anda berdo’a kepada Allah agar Anda diberikan mobil. Jika Anda gelisah karena di  busway harus bersentuhan antara pria dan wanita, maka jika Anda ingin layak diamanahi sebuah mobil oleh Allah maka Anda harus buktikan dulu bahwa Anda tidak nyaman berada di busway, bukan malah justru menikmati kondisi “persentuhan” yang tengah dan rutin terjadi.
Dengan cara memperlayak diri anda agar anda bisa hijrah dari busway ke kendaraan pribadi atau ke tempat yang lebih layk lainnya adalah dengan cara memperlayak diri anda untuk dihadiahi kendaraan pribadi tersebut oleh Allah, atau hijrah ke tempat yang anda inginkan. Dan caranya insya Allah akan kita bahas secara bertahap tulisan  berikutnya, yaitu Metode Terapi Cahaya Hati. Tapi jangan terjebak pada SEMBUHNYA dan lupa pada HAKIKAT MASALAHnya, ingatlah bahwa hidup ini hanyalah ‘’PERMAINAN.’’
‘’Ketahuilah bahwa sesunguhnya kehidupan DUNIA itu hanyalah perMAINan dan suatu yang meLALAikan, perhiasan dan bermegah-megah antara kamu serta berbangga-banggaan tentang banyaknya harta dan anak, seperti hujan yang tanam-tanamannya mengagumkan para petani; kemudian tanaman itu menjadi kering dan kamu lihat warnanya kuning kemudian menjadi hancur. Dan di akhirat (nanti) ada azab yang keras dan ampunan dari Allah serta keridhaan-Nya. Dan kehidupan DUNIA ini tidak lain hanyalah ke SENANGan yang MENIPU ? ‘’ (    QS Al-Hadiid : 20)
Tapi, walaupun hidup ini hanya permainan, anda tidaklah boleh bermain-main dalam hidup yang SEBENTAR ini. Sekali lagi, merasa beruntung atas apa pun yang terjadi pada diri anda khususnya pada hal yang anda tidak menghendakinya, karena sesunguhnya semua itu adalah desain dan keseimbangan yang disuguhkan oleh Allah di dalam kehidupan anda.
‘’Allah bertanya,’Berapa tahunkah lamanya kamu tinggal di bumi ?’ Mereka menjawab,’’kami tinggal (dibumi) SEHARI atau ½ HARI, maka tanyakanlah kepada orang-orang yang menghitung.’Allah berfirman,’’kamu tidak tinggal (dibumi) melainkan SEBENTAR saja, kalau kamu mengetahui dengan sesungguhnya.’ Maka apakah kamu mengira bahwa sesungguhnya kami menCIPTAkan kamu secara MAIN-MAIN (saja), dan bahwa kamu tidak akan diKEMBALIKkan kepada kami ?’’ (QS Al-Mu’minuun : 112 -115)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Sering Dibaca

tayangan bulan lalu